*Laporan Nurrochim – JAWA TENGAH
(Inspiratif.co.id) – SLAWI – Sutrisno alias Slamet (40) dan Masruha (36) istrinya sedang dalam proses perceraian tinggal 3 bulan lagi hingga menerima surat talak. Minggu, 21-November-2021 kejadian tragis dalam salah satu rumah di Desa Dukuhjati Wetan, Kecamatan Kedung Banteng, Kabupaten Tegal, telah terjadi pembunuhan oleh seorang suami kepada istrinya.
Kronologi menurut salah satu warga “Disaat istri datang dari rumah orang tuanya di wilayah Kecamatan Dukuhwaru bersama kakak kandungnya bertandang ke rumah pelaku untuk melihat anak dari hasil pernikahan 5 tahun yang lalu, saat itu tiba-tiba anak minta dibelikan jajan, oleh ibunya diantar ke sebuah warung yang tak jauh dari rumahnya yaitu arah selatan sekitar 60 m dari rumah pelaku.
Melewati sebuah gang kecil melihat istri dan anaknya pergi ke arah warung saat itu Sutrisno alias Slamet mengikuti dari belakang sambil memeluk istrinya, ternyata sang suami menusuk perutnya dan menggorok leher istrinya saat itu hingga jatuh terkapar. Mendengar itu kakak kandung Masrukha langsung ke lokasi dan spontan menjerit minta tolong kepada linkungan dan di bawa ke bidan terdekat, karena luka yang serius di bawalah ke RS dr. Soesilo Slawi, di tengah perjalanan ibu muda ini tidak tertolong lagi. Dendam kepada istrinya terlampiaskan dengan cara keji. Ada dugaan kejadian itu jauh-jauh hari sudah di rencanakan oleh pelaku.” jelas Ibu Nur tetangga korban.
Menurut sumber lain menjelaskan keduanya sudah pisah ranjang sekitar 5 bulanan ini karena istrinya minta cerai. Mungkin si pelaku pusing memikirkan permintaan istrinya, pelaku sering bengong sendirian bahkan jarang pulang ke rumah, ungkap salah satu warga di hadapan media dan warga. (*)