(Inspiratif.co.id) — TUBABA — Terkait Rehabilitasi sedang Puskesmas PONED Suka Jaya, Kecamatan Gunung Agung, Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) dengan nilai pagu 299 juta rupiah yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tubaba Tahun anggaran 2021 yang diduga bermasalah dan terindikasi Mark up anggaran, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat melalui ketua Komisi II akan meninjau langsung kelokasi. Rabu, 16-Februari-2022.
Diberitakan sebelumnya:

Ada Aroma Mark Up Anggaran di Rehabilitasi Poned Suka Jaya Tubaba
Hal tersebut disampaikan oleh Sudirwan selaku Ketua komisi II DPRD Tubaba saat dihubungi melalui via selulernya, dirinya menegaskan secepatnya akan menindaklanjuti sejumlah temuan terkait rehabilitasi sedang Puskesmas Suka Jaya, Kecamatan Gunung Agung yang menghabiskan anggaran dengan pagu 299 juta rupiah sementara hanya digunakan untuk pemasangan keramik putih polos sekitar 40 kotak, pemasangan plafon, dan melakukan pengecatan diruang pelayanan saja.
“Kita akan melakukan peninjauan kelokasi rehabilitasi Puskesmas PONED Suka jaya untuk melihat langsung hasil dari rehabilitasi sedang yang di lakukan PT POLA TEHNIK yang di duga bermasalah itu,” ucap Sudirwan pada Rabu, 16-Februari-2022.
Menurut Sudirwan, sebelumnya pihaknya pernah menghubungi Kepala Dinas Kesehatan Tubaba Majril untuk memastikan agar anggaran 299 juta rupiah tersebut dipergunakan dengan benar dan sesuai petunjuk teknis pekerjaan.
“Padahal waktu lalu saya sudah pernah menghubungi Kepala Dinas Kesehatan Tubaba Majril, untuk benar-benar memastikan rehabilitasi itu dilakukan dengan benar dan sesuai anggaran yang digelontorkan, namun nanti akan kita tindak lanjuti dan meninjau ke lokasi, sesuai saat ini kami dari DPRD tengah melangsungkan kegiatan-kegiatan dilapangan” ujarnya.
Saat ditanya langkah apa yang akan diambil terkait persoalan tersebut, Sudirwan menuturkan akan melihat terlebih dahulu kondisi rehab terlebih dahulu.
“Kita cek rehabnya terlebih dahulu, baru nanti kita tentukan langkah yang akan diambil, dan kalau memang hasilnya tidak sesuai dengan anggaran yang digunakan baru nanti kita tentukan apa langkah yang akan diambil” pungkasnya. (*)