(Inspiratif.co.id) – MAKASSAR – Universitas Islam Makassar (UIM) kembali menggelar wisuda sarjana dan pascasarjana. Acara wisuda berlangsung di Auditorium Dr KH Muhyiddin Zain, kampus UIM, Jl Perintis Kemerdekaan, Makassar, Sulsel. Senin, 06-Juni-2022.
Sebanyak 487 mahasiswa diwisuda. Seluruh rangkaian wisuda digelar dengan mematuhi protokol kesehatan yang ketat.
Rektor UIM, Dr. A. Majdah M. Zain, M.Si., dalam sambutannya tidak henti-hentinya mengajak 487 wisudawan dan wisudawati, serta seluruh sivitas akademika mengucapkan rasa syukur. Tanpa terasa Universitas Islam Makassar memasuki usia yang ke-56 tahun.
Tentu di usia ini sebagai institusi pendidikan yang terkemuka menjadi bagian dari paradigma dan peradaban baru di Sulawesi Selatan dan Indonesia dalam mewujudkan kecerdasan bangsa dan mempersiapkan sumber daya manusia unggul memasuki Indonesia emas tahun 2045.
Ini bisa tercapai jika ada dukungan semua pihak, dari sisi akademik, sumber daya manusia, pengembangan infrastruktur, kemahasiswaan, alumni, serta atmosfer Kampus Qurani dan Aswaja sebagai ciri khas UIM.
Visi dan misi yang membumi, sumber daya manusia yang handal dan inovatif, infrastruktur yang menunjang, sistem infomasi yang terintegrasi, mahasiswa yang berakhlakul karimah dan berprestasi, kurikulum yang adaptif serta alumni yang kompetitif menjadi pilar utama mewujudkan UIM menjadi universitas yang terakreditasi unggul pada tahun 2025.
Majdah menitip amanah untuk wisudawan dan wisudawati UIM agar memperlihatkan kepada masyarakat bahwa para alumni lahir dari kampus qurani dan Aswaja.
Jadilah manusia yang anfauhum linnas, yakni manusia yang memberikan kemanfaatan bagi manusia lainnya sehingga menjadi pahlawan dalam keluarga serta masyarakat.
Teruntuk orang tua wisudawan dan wisudawati yang hadir, selaku rektor, dia mengucapkan terima kasih yang tulus, atas kepercayaan mereka memasukkan buah hatinya ke Universitas Islam Makassar.
Tentu selama perjalanan menempuh pendidikan terkadang mendapati kerikil-kerikil kehidupan, tapi yakinlah semua akan baik jika kita percaya.