(Inspiratif.co.id) – SIDRAP – Dosen Program Studi (Prodi) Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Negeri Makassar (UNM) bekerjasama dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UNM melaksanakan Program Kemitraan Masyarakat (PKM) Terpada di Kantor Desa Lainungan, Desa Lainungan, Kecamatan Watang Pulu, Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap).
Kegiatan ini dilaksanakan sebagai perwujudan dari pengamalan salah satu pilar tri dharma perguruan tinggi, yakni pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan ini dilaksanakan dalam dua bentuk kegiatan, yakni: (1) PKM Kelompok Tani Jagung dalam Inovasi Teknologi Pupuk Guano Cair Guna Peningkatan Kesejahteraan Petani Jagung di Desa Lainungan, dan (2) PKM Literasi Keuangan dan Keberlanjutan Usaha. Kegiatan PKM ini juga dilaksanakan baik melalui Hibah DRTPM Tahun Anggaran 2022, maupun melalui pembiayaan secara mandiri atas kolaborasi kedua program studi.
Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan oleh Dr. Muhammad Hasan, S.Pd., M.Pd., selaku ketua tim pengabdi, Dr. Muhammad Ihsan Said Ahmad, S.E., M.Si., Dr. Tuti Supatminingsih, M.Si., Syamsu Rijal, S.E.,M.Si., Ph.D., dan Muhammad Dinar, S.E., M.S. selaku Anggota Tim Pengabdi, serta berkolaborasi dengan Dr. Alimuddin Ali, S.Si., M.Si. yang merupakan Dosen Biologi FMIPA UNM.
Koordinator Pengabdi, Dr. Muhammad Hasan, S.Pd., M.Pd., mengungkapkan bahwa kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memberikan keterampilan kepada masyarakat Desa Lainungan dalam melakukan inovasi teknologi pupuk, peningkatan literasi keuangan dan keberlanjutan usaha, serta kemampuan masyarakat dalam pemasaran produk jagung.
“Kegiatan PKM ini dilaksanakan untuk melatih masyarakat Desa Lainungan Kabupaten Sidrap yang mayoritas merupakan petani jagung untuk melakukan inovasi teknologi pupuk, peningkatan literasi keuangan dan keberlanjutan usaha, serta kemampuan masyarakat dalam pemasaran produk jagung mereka”, ungkap Ketua Program Studi Pendidikan Ekonomi FEB UNM ini.
Melalui kegiatan PKM Terpadu ini juga diharapkan menjadi sarana dan solusi bagi petani jagung agar lebih memiliki keterampilan dalam meningkatkan keberlanjutan usaha mereka.